Bintaro Jaya - Discovery Flamine - Tahap Pertama Sold Out


District Discovery Bintaro merilis produk terbaru, Discovery Flamine. Penjualan perdana telah dilakukan pertengahan Juni 2013 lalu. Tahap pertama langsung sold out. Tahap kedua pun langsung dipasarkan. Discovery Flamine bakal menjadi primadona baru, lantaran design hunian yang lebih exclusive dan elegan.

Discovery Flamine merupakan cluster ke-tujuh yang dikembangkan di district Discovery Bintaro. Luasnya, sekitar 4,5 hektar. Lokasi persis di sebelah cluster Discovery Eola. Cluster Discovery Flamine menawarkan hunian berkelas dengan design hunian exclusive.

click to enlargePenjualan perdana sudah berlangsung pertengahan Juni 2013 lalu, di kantor pemasaran Bintaro Jaya, Kebayoran Arcade 1. Tahap pertama langsung sold out hanya dalam hitungan jam. Booking period yang berlangsung dari tanggal 01 Juni 2013 hingga 13 Juni 2013 benar-benar dimanfaatkan konsumen, untuk memperoleh harga terbaik.

"Selama booking period, tercatat puluhan konsumen sudah terdaftar. Makanya, pas acara penjualan perdana, puluhan unit yang dipasarkan langsung terjual. Bahkan, kami langsung membuka penjualan tahap kedua, ujar Arum Prasasti, Manager Pemasaran Bintaro Jaya.

Discovery Flamine menawarkan tiga tipe hunian. Yaitu, tipe Zefira berluas bangunan 140 m2 dan berluas tanah 120 m2. Briza (LB 152 m2 / LT 135 m2), dan Galea (LB 180 m2 / LT 150 m2). Tipe pertama, Zefira, memiliki tiga kamar tidur dan satu kamar tidur pembantu. Tipe kedua (Briza) dan ketiga (Galea), terdapat empat kamar tidur dan satu kamar tidur pembantu. Khusus tipe Galea memiliki tambahan garasi, selain dua carport.

Fasad Lebih Lebar

Hunian di cluster ini merupakan hasil karya arsitek ternama, Vincent Hadi. Ia juga men-design hunian-hunian di district Kebayoran Residences. "Dengan design hasil karya arsitek sekaliber Vincent Hadi, yang biasa men-design hunian kelas premium dan high-end, kami ingin menaikkan kelas district Discovery Bintaro," papar Arum.

click to enlargeDesign tampak depan rumah atau fasad, berbeda dalam setiap tipe. Ini bisa dilihat dari luas cakupan permainan aksen bata ekspos di depan rumah. Walhasil, frame tampak depan menjadi lebih lebar dari cluster-cluster sebelumnya.

Menurut Arum, sang arsitek juga men-design zoning rumah yang berbeda-beda di tiap tipe. Misalnya, ada kamar tidur tamu yang berada di depan. Ada pula yang di-design di sisi belakang rumah. Namun, perbedaan ini tidak akan mengganggu privasi penghuni rumah.

Lantaran Flamine memiliki arti hembusan angin, Vincent Hadi juga men-design hunian dengan lebih mengoptimalkan sirkulasi udara, sehingga bisa masuk dari berbagai sisi. Aplikasinya bisa dilihat dari bukaan-bukaan jendela dan design ruangan di dalam rumah.

Konsep ini juga diterapkan di taman cluster. Di taman tersebut, akan terdiri atas pohon-pohon yang sifatnya sebagai peneduh, sehingga keasrian dan kesejukan di sekitar rumah juga terasa.

Seperti halnya Kebayoran Residences yang punya fasilitas Kebayoran Park, di Discovery Bintaro juga sedang dibangun taman kota Discovery Park. Luasnya sekitar dua hektar, dengan konsep totally green park. Yaitu, taman yang benar-benar mengedepankan konsep ramah lingkungan, baik secara fisik maupun fungsi.

Hunian cluster Discovery Flamine tahap dua, dipasarkan mulai dari harga sekitar Rp 2,2 miliar.


Sumber: Kicau Bintaro Juli 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar