Kategori Bank Umum Terbaik - Bank Negara Indonesia (BNI) - Makin Mantap Melalui Prinsip GCG

click to enlargeMenjadi kebanggaan tersendiri bila sebuah instansi perusahaan mampu menerapkan prinsip Good Corporate Governance (GCG). Hal itulah yang dilakukan PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. Salah satu bank plat merah ini mampu mengimplementasi prinsip GCG yang mencakup transparansi, akuntabilitas, independensi, kewajaran, dan pertanggungjawaban. Prinsip GCG ini dilakukan karena merupakan salah satu penilaian utama kesehatan bank yang saat ini ditekankan oleh Bank Indonesia (BI).

Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo mengatakan, sejak tahun 2007, management Bank BNI berkomitmen melaksanakan prinsip-prinsip GCG secara konsisten dalam menjalankan bisnisnya, sesuai dengan misi ke-5 Bank BNI, yaitu menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik di industri perbankan Indonesia.

Langkah-langkah yang dilakukan Bank BNI adalah menerbitkan Corporate Governance Handbook, kode etik Bank BNI, mengelola data governance dengan baik, dan mengaplikasikan Whistle Blowing System (WBS) secara efektif. Selain itu, Bank BNI juga menerapkan program zero fraud dan operational risk self assessment (ORSA), yang berhasil menekan terjadinya fraud maupun potensi kerugian akibat resiko operasional. "Upaya kami itu membuat BNI diakui sebagai bank terbaik yang mampu mengembangkan Inovasi Good Corporate Governance (GCG) pada tahun 2012," ujar Gatot.

Tak salah bila keberhasilan Bank BNI menerapkan prinsip GCG mendapat penghargaan untuk kategori bank umum terbaik dalam ajang Properti&Bank Award 8. Pengakuan sebagai bank umum terbaik tersebut ditandai dengan pemberian anugerah dalam malam puncak acara Properti&Bank Award yang digelar pertengahan Juni 2013 lalu.

Memang perlu diakui dari sisi pelayanan, Bank BNI telah melakukan pemenuhan seluruh kebutuhan nasabah yang diwujudkan melalui kelengkapan produk di hampir semua segmen. Dan itulah yang menjadi kunci utama Bank BNI mampu memikat nasabah.

Secara keseluruhan produk-produk consumer BNI terbagi menjadi dua, yakni kredit dan penghimpunan dana pihak ke tiga. Kredit konsumsi antara lain mencakup KPR / KPA, Auto Loan, Kredit Tanpa Agunan (KTA), dan Kredit Multi Guna. Khusus multi guna, memungkinkan nasabah dapat menjaminkan properti miliknya untuk berbagai kebutuhan, seperti bisnis dan investasi.

Selain itu, BNI juga memiliki produk kartu kredit yang terdiri dari classic, gold, titanium, dan platinum. Kalau KPR kan hanya untuk rumah. Sementara untuk menunjang program pemerintah dalam memberdayakan Usaha Kecil dan Menengah, BNI menawarkan kredit produktif kecil yang disebut dengan nama Bisnis Wirausaha.

Sedangkan terkait dana pihak ke tiga, memiliki produk-produk tabungan yang disesuaikan dengan segmen dan usia nasabah. Hingga saat ini BNI sudah menawarkan sekitar 10 - 11 jenis tabungan, seperti BNI Taplus, Taplus Bisnis, Tapenas (Tabungan Pendidikan Anak Sekolah), Tabungan Haji Indonesia, hingga tabungan untuk edukasi anak menabung yaitu BNI Taplus Anak.

click to enlargeProduk-produk tabungan BNI juga didukung dengan layanan electronic banking (e-banking) yang lengkap, mudah dan nyaman yang bisa dinikmati melaui ATM, SMS Banking, Internet Banking, dan Phone Banking. Tidak hanya itu, BNI juga memiliki produk deposito baik rupiah maupun mata uang lain seperti US Dollar, Euro, dan valuta asing lainnya.

Direktur Konsumer dan Ritel BNI, Darmadi Sutanto mengatakan karena segmen pasar yang dibidik tidak fokus pada kalangan atau usia tertentu, maka BNI berkeinginan untuk menjadi lifetime banking partner (mitra seumur hidup nasabah).

Darmadi menegaskan, semua produk consumer yang ditawarkan memiliki banyak keunggulan dan belum tentu dipunyai oleh kompetitor. Untuk produk KPR / KPA misalnya, selain bunga yang memang kompetitif, juga unggul dari sisi proses. Terus melakukan perbaikan bagaimana proses kredit bisa secepat mungkin dan di beberapa tempat sudah mulai diluncurkan program yang disebut approval satu hari. Secara umum, proses pengajuan KPR / KPA yang ditangani selama ini tidak lebih dari satu minggu.

Tidak hanya itu, KPR / KPA BNI memiliki keunggulan dari sisi inovasi dan fleksibilitas cicilan yang disesuaikan dengan keinginan dan kemampuan nasabah. Antara lain, program angsuran suka-suka, di mana nasabah bisa sesuka hati menentukan besaran cicilan yang diinginkan sesuai kemampuannya.

Di samping itu ada juga layanan melalui program cicilan bijak, di mana besarnya angsuran adalah 1% dari plafon kredit nasabah dan berlaku tetap selama 5 tahun pertama. Berapapun hutang yang ditanggung kreditor, maka angsurannya hanya 1% dari total utang. Misalnya, utang yang ditanggung sebesar Rp 1 milyar, maka cicilan yang harus dibayar hanya Rp 10 juta; atau utang Rp 100 juta, maka cicilannya cukup Rp 1 juta saja. Program ini, sangat meringankan nasabah karena umumnya cicilan yang ditentukan bank lebih dari 1%. Dapat dipastikan dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan produk-produk KPR / KPA BNI membuat masyarakat bisa secara cepat membeli rumah. Karena prosesnya mudah, singkat, dan cicilan di awal pun cukup ringan.

click to enlargeUntuk keperluan Kredit Pemilikan Rumah melalui Bank BNI, bisa menghubungi Bp Agung Priyadi di 0878.7882.7608 / (021) 6075.4298 / agung.priyadi@bni.co.id.


Sumber: Property&Bank Edisi Khusus 2013 / Tahun VIII

Tidak ada komentar:

Posting Komentar